Apa itu Syndrome Repeatus WMP Playlistus Complexitus? Ha ha ha itu hanya istilah saya yang punya penyakit khusus terhadap kebiasaan yang over untuk mengulang-ngulang playlist lagu dalam WMP yang dibawakan oleh sebuah grup musik. Sepanjang sejarah hidup, hanya ada dua grup musik yang berhasil melakukannya kepada saya. 1) Letto dan 2) Debu.
Setelah saya amati, apa yang membuat saya melakukan itu? ada dua faktor 1) tingkat keaneh lirik dan 2) tingkat keunikan dan kekayaan instrumen musik. Semakin aneh lirik dan misterius, semkain mabuk saya dalam menerka-nerka maksud dari lirik-lirik lagu itu. Bisa dilihat bagaimana lirik Letto yang sarat akan pesan-pesan implisit dan cenderung multi-interpertasi. Grup musik yang lainnya adalah Debu. Band yang orang-orang berasal dari USA dan akhirnya menjadi WNI ini lebih membuat saya terbelalak lagi kalau soal lirik-lirik. Ciri penggunaan kata-katanya dalam bait lagu-lagu bisa dijelaskan dengan satu kata: mistis!
Yup, konon kebiasaan saya ini membawa dampak bagi lingkungan sekitar saya. Banyak teman-teman saya yang tanpa sadar mendendang lagu-lagu Letto atau (sekarang) Debu tanpa mereka sadar. Misal, sekarang lagu Debu yang sering saya putar berjudul Cinta Saja (lagu yang sebenarnya dari lama saya suka, tapi baru saya buka-buka lagi karena ada Youtube, saya bisa menemukan kembali video klip lagu ini). Lagu itu di bawah alam sadar teman-teman lingkungan saya, mereka dendangkan. hahahahahaha
Otak memang menyimpan informasi yang terus menerus diulang-ulang diterima. :D
BalasHapus