Saya harus banyak membaca dan menulis. Kalau tidak, otak saya mati. Sistematika dalam kepala saya yang sehari-hari dilatih untuk itu, tidak boleh terlalu lama didiamkan. Hanya saja, saya sedang gelisah dengan sesuatu yang menyangkut masa depan. Bukan masa depan saya, tapi masa depan keluarga saya, istri, anak, cucu dan orang-orang lain yang ada dalam hati saya. Cemas akan masa depan, tapi sekaligus cemas akan masa depan saya di kehidupan selanjutnya. Cemas investasi di dunia saat ini tidak banyak dan akan sangat mudah terputus.
Ada musuh terbesar yang harus lawan sekarang, Hawa Nafsu, misalnya rasa malas, menunda-nunda, dan lain sebagainya. Ketika sesuatu sudah kita putuskan dalam hidup, yang sulit adalah menjaga keputusan itu untuk selalu konsisten. Ini lah PR saya..
Menulis dengan konsisten adalah salah satu komitmen untuk mengingatkan komitmen-komitmen saya.
Terus Menulis
Tagged:
0 komentar:
Posting Komentar